Cimahi, Reportase Nusantara News.Com - Sebanyak 50 septic Tank rumah tangga di kelurahan Baros Kecamatan Cimahi Tengah di resmikan oleh PJ Wali Kota Cimahi Dicky Saromi, Kamis (19/12/2024).
Saat diwawancara media Dicky Saromi mengatakan, Pembangunan Mandi, Cuci, Kakus (MCK) individual di Kelurahan Baros sekitar 50 rumah tangga yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) penugasan bidang sanitasi tahun 2024.
"Pemerintah Kota Cimahi berupaya terus untuk menuntaskan pembangunan sanitasi khususnya MCK, bagian yang tidak terpisahkan dalam memberikan kesehatan lingkungan kesehatan masyarakat, melalui ketersediaan sanitasi yang layak dan aman.
Dicky,meyakini bahwa masyarakat di kota Cimahi sudah memiliki MCK, tapi belum tentu dalam kategorinya layak dan aman.
"Dicky menjelaskan, layak artinya baik tempatnya tempatnya maupun fasilitas bagus dan layak untuk digunakan, Aman adalah bahwa buangan dari rumah tangga atau ruangan individual itu semuanya ada dalam septic tank, yang benar-benar terjamin tidak dibuang langsung ke sungai apalagi ke sungai Cimahi, jelas Dicky.
Oleh karena itu Dicky tegaskan, pemkot Cimahi berupaya menjaga kualitas air sungai Cimahi agar pengolahan airnya bisa menjadi sumber air bersih yang layak untuk dikonsumsi masyarakat Kota Cimahi.
"Lanjut Dicky, adapun tujuannya tidak hanya untuk menyelesaikan atau membangun septic tank saja, tetapi dengan septic tank yang layak dan aman maka kita berharap masyarakat dapat menempati rumahnya dengan nyaman, sehat dan terhindar dari penyakit-penyakit yang tidak kita inginkan, imbuhnya.
Banyak implikasi dari MCK yang tidak baik dalam septic tanknya selain mencemari air atau mencemari lingkungan juga bisa jadi bakterinya akan banyak ya mengkontaminasi tubuh manusia sehingga akan ada bakteri Koli dalam tubuh manusia yang mengganggu pencernaan dalam mengolah makanan di dalam tubuh, pada akhirnya diderita oleh anak-anak kita maka anak-anak kita nanti tumbuh kembangnya menjadi tidak baik.
"Saya menyambut positif dengan pembangunan septic tank ini khususnya di kelurahan Baros yang tadinya 485 rumah tangga yang belum punya septic tank sekarang tinggal tinggal 129 rumah, kata Dicky.
Di akui Dicky bahwa sekitar 18.000 rumah tangga di kota Cimahi yang belum memiliki septic tank, ini PR pemkot Cimahi yang harus segera di selesaikan, saya terus berupaya menggenjot berapa sumber dana agar difokuskan diprioritaskan untuk menyelesaikan pembangunan septic tank.
"Ada dua kategori yang kita bangun ada yang sifatnya individual ada yang sifatnya komunal, individual itu bilamana rumahnya mempunyai kecukupan ruang, dan bila tidak maka kita atasi dengan yang komunal," tandas Dicky. (Adang R)